Pesawat nomor registrasi PK-SNA mengalami insiden tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Lanny Jaya, Papua pada hari Sabtu (11/10). Keterangan awal menyebutkan bahwa pesawat tersebut sedang membawa muatan berupa bahan makanan untuk didistribusikan ke daerah sekitarnya.
Kepala Bidang Humas Polda Papua, Kombes Cahyo Sukarnito, mengonfirmasi kejadian tersebut dan menjelaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Keterangan lebih lanjut juga menyebutkan bahwa insiden ini terjadi sekitar pukul 09.45 WIT.
Pesawat tersebut merupakan jenis Caravan C208 yang sebelumnya lepas landas dari Bandara Mimika. Pihak kepolisian memastikan semua langkah evakuasi akan dilakukan dengan seksama agar situasi terkendali.
Detail Mengenai Insiden Tergelincirnya Pesawat di Tiom
Cahyo menambahkan bahwa pesawat tersebut mengalami kendala saat akan mendarat di Bandara Tiom. Akibatnya, pesawat tersebut tergelincir hingga keluar dari landasan pacu, menyisakan pertanyaan mengenai penyebab insiden ini.
“Pesawat dipiloti oleh Captain Irwan dan Copilot Palma. Pengalaman pilot dan crew kemungkinan akan menjadi salah satu faktor penting dalam investigasi penyebab tergelincirnya pesawat ini,” ujar Cahyo.
Informasi awal menunjukkan bahwa pesawat membawa cargo dan bahan makanan, sehingga insiden ini berpotensi memengaruhi distribusi kebutuhan logistik di wilayah tersebut. Penanganan cepat diperlukan agar tidak mengganggu pasokan barang.
Upaya Evakuasi dan Kendala yang Dihadapi
Pihak petugas telah melakukan upaya evakuasi terhadap pesawat yang terjebak tersebut. Namun, proses evakuasi mengalami kendala teknis yang menyulitkan pergerakan pesawat saat ditarik menggunakan alat berat.
Cahyo menjelaskan bahwa pesawat belum sepenuhnya masuk ke area landasan pacu. Hal ini disebabkan adanya perbedaan tinggi tanah (trap) di ujung landasan, yang menghambat pergerakan alat berat yang digunakan untuk menarik pesawat.
Keberhasilan evakuasi tergantung pada penanganan teknis yang akurat, agar tidak terjadi kerusakan lebih lanjut pada pesawat. Keamanan juga menjadi prioritas utama selama proses evakuasi berlangsung.
Respons dari Pihak Terkait dan Penanganan Lanjutan
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak maskapai terkait dengan insiden ini. Komunikasi dengan pihak terkait diharapkan dapat segera dilakukan untuk memberikan update lebih lanjut mengenai situasi yang ada.
Proses evakuasi masih berlangsung, dan tim penanganan sedang berkoordinasi untuk melaksanakan langkah-langkah yang diperlukan. Informasi lebih lanjut diharapkan segera tersedia untuk publik agar tidak menimbulkan spekulasi yang tidak perlu.
Insiden ini menyoroti pentingnya pengawasan dan penanganan teknis di lapangan, terutama pada area penerbangan yang seringkali menghadapi tantangan geografis. Diharapkan seluruh pihak dapat belajar dari pengalaman ini untuk meningkatkan keselamatan penerbangan di masa mendatang.