4 Alasan Umum Pasangan LDR Sering Bertengkar

4 Alasan Umum Pasangan LDR Sering Bertengkar

Pasangan LDR Sering Bertengkar – Menjalin hubungan jarak jauh atau long-distance relationship (LDR) bukanlah hal yang mudah. Banyak pasangan percaya bahwa kunci keberhasilan hubungan ini adalah komunikasi yang baik dan saling memahami. Namun, tantangan seperti perbedaan zona waktu, kesibukan masing-masing, hingga rasa tidak aman sering kali menjadi penghalang. Akibatnya, hubungan jarak jauh sering kali diwarnai pertengkaran yang, jika tidak diatasi, dapat merusak hubungan tersebut.

Dilansir dari situs Marriage, berikut adalah empat alasan utama pasangan LDR sering bertengkar dan bagaimana cara mengatasinya.


1. Saling Menyalahkan

Salah satu alasan utama pasangan LDR sering bertengkar adalah kebiasaan saling menyalahkan. Dalam hubungan jarak jauh, komunikasi yang dilakukan melalui pesan teks atau panggilan sering kali menimbulkan kesalahpahaman. Tanpa konteks yang jelas, kata-kata yang dituliskan bisa disalahartikan, sehingga memicu frustrasi di kedua belah pihak.

Kesalahpahaman ini sering kali membuat hubungan menjadi tegang, terutama ketika salah satu pihak merasa disalahkan atas masalah yang terjadi. Beberapa orang cenderung menolak untuk mengakui kesalahannya, sementara yang lain memilih untuk menyerang balik, menciptakan lingkaran pertengkaran yang sulit diakhiri.

Cara mengatasi:

  • Hindari menyalahkan pasangan ketika terjadi masalah. Sebaliknya, fokuslah pada solusi.
  • Jadilah pendengar yang baik dan berikan ruang bagi pasangan untuk menyampaikan perasaannya.
  • Gunakan komunikasi yang jujur dan empati untuk memperbaiki masalah.

2. Membiarkan Rasa Cemburu Menguasai Diri

Cemburu adalah emosi yang wajar dalam hubungan, termasuk LDR. Namun, jika rasa cemburu menjadi berlebihan, hal ini dapat menimbulkan masalah besar. Perasaan cemburu yang terus-menerus sering kali menunjukkan ketidakdewasaan emosional dan kurangnya rasa percaya dalam hubungan. Akibatnya, pasangan bisa menjadi posesif dan mencoba mengontrol kehidupan pasangan lainnya, yang justru dapat merusak hubungan.

Rasa cemburu yang tidak terkendali sering kali berasal dari pengalaman buruk di hubungan sebelumnya, seperti pernah dikhianati atau disakiti. Jika dibiarkan, hal ini dapat menciptakan ketegangan yang tidak sehat dalam hubungan.

Cara mengatasi:

  • Bersikaplah jujur kepada pasangan tentang perasaan Anda, tanpa menyalahkan.
  • Bangun kepercayaan dengan menunjukkan transparansi dan komitmen.
  • Jika rasa cemburu terlalu sulit dikendalikan, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan profesional untuk membantu mengelola emosi tersebut.

3. Memaksa Komunikasi

Komunikasi adalah fondasi dari hubungan yang sehat, terutama dalam hubungan jarak jauh. Namun, memaksakan pasangan untuk terus berkomunikasi setiap saat juga bisa menjadi masalah. Terkadang, ada harapan yang tidak realistis, seperti pasangan harus selalu tersedia untuk video call atau mengirim pesan sepanjang hari. Hal ini dapat membuat hubungan terasa seperti beban daripada sumber kebahagiaan.

Ketika komunikasi menjadi paksaan, hubungan justru kehilangan keintimannya. Pasangan mungkin merasa kewalahan dan akhirnya mulai menghindar, yang kemudian memicu konflik baru.

Cara mengatasi:

  • Buatlah jadwal komunikasi yang disepakati bersama, sehingga tidak ada pihak yang merasa terbebani.
  • Hargai waktu dan kesibukan pasangan. Ingatlah bahwa mereka juga memiliki tanggung jawab lain di luar hubungan.
  • Fokus pada kualitas komunikasi, bukan kuantitas. Percakapan yang bermakna lebih penting daripada jumlah pesan atau panggilan yang dilakukan.

4. Membiarkan Pengaruh Luar Masuk ke Dalam Hubungan

Salah satu tantangan terbesar dalam hubungan jarak jauh adalah menghadapi pengaruh dari orang-orang di sekitar. Teman atau keluarga sering kali memberikan saran atau pendapat tentang hubungan Anda, baik itu positif maupun negatif. Meskipun niat mereka mungkin baik, terlalu banyak mendengarkan pendapat luar bisa membuat Anda ragu terhadap hubungan yang sedang dijalani.

Beberapa orang mungkin mengatakan bahwa hubungan LDR tidak akan berhasil, sementara yang lain memberi pujian yang justru membuat Anda merasa terbebani untuk memenuhi ekspektasi. Jika Anda terus-menerus membiarkan pendapat orang lain memengaruhi keputusan dalam hubungan, hal ini dapat menyebabkan konflik dengan pasangan.

Cara mengatasi:

  • Dengarkan pendapat orang lain dengan bijaksana, tetapi jangan biarkan hal itu mengaburkan penilaian Anda.
  • Diskusikan setiap saran atau kritik dengan pasangan sebelum mengambil keputusan.
  • Ingatlah bahwa Anda dan pasangan adalah dua orang yang paling memahami hubungan Anda, bukan orang lain.

Kesimpulan

Pertengkaran dalam hubungan jarak jauh memang tidak bisa dihindari sepenuhnya. Namun, dengan memahami alasan utama yang sering memicu konflik, Anda dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengatasinya. Kunci utama dari keberhasilan LDR adalah komunikasi yang sehat, kepercayaan, dan komitmen untuk saling mendukung.

Daripada terfokus pada tantangan yang ada, jadikan hubungan jarak jauh sebagai kesempatan untuk memperkuat ikatan emosional dengan pasangan. Dengan cara ini, hubungan Anda tidak hanya bertahan, tetapi juga tumbuh menjadi lebih kuat dan bermakna.

 

Baca juga artikel kesehatan lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *